Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Viral Tanda Bintang di Jalanan Jepang, Kalau Diterapkan di Indonesia Berguna Nggak nih?

Viral Tanda Bintang di Jalanan Jepang, Kalau Diterapkan di Indonesia Berguna Nggak nih?

Prefektur Okayama di Jepang baru-baru ini menjadi sorotan netizen karena memiliki tanda bintang di jalan raya.

Ternyata ada tujuan tidak terduga di balik tanda yang tidak biasa itu.

Bagi sebagian pengemudi, hal-hal seperti rambu berhenti atau lampu lalu lintas tidak lebih dari sekadar saran. 

Dibutuhkan tanda atau peringatan yang menakutkan untuk membuat pengemudi benar-benar mengemudi dengan aman.

Dan itu berlaku untuk penggunaan lampu sein. 

Rupanya orang yang tidak menggunakan lampu sein begitu lazim di Prefektur Okayama sehingga mereka harus menerapkan tanda baru di jalan.

Tanda ini ditujukan untuk mengingatkan orang agar benar-benar menggunakannya saat berbelok.

Pengguna Twitter @GaijinRoman menangkap tanda itu di video dan mengungkapkan antusiasmenya:

"Sesuatu yang Anda hanya bisa melihat di Okayama."

Teks Jepang yang muncul sebelum bintang adalah ("aizu") yang berarti sinyal.

Ketika dia pertama kali menemukan tanda-tanda itu, kegembiraannya terlihat dengan mengatakan, "Oh! di sini, di sini. Lihat, semuanya. Ada bintang!"

Dia kemudian menjelaskan bahwa begitu banyak "penjahat" di Okayama yang mengabaikan penggunaan lampu sein sehingga prefektur tersebut membuat tanda mereka sendiri di jalan untuk mengingatkan pengemudi agar menyalakan lampu sein saat berbelok. 

Rupanya Okayama tidak sendirian, karena orang lain membagikan foto tanda serupa dari Prefektur Kagawa yang menggunakan spesialisasi lokal mereka: buah zaitun.

Viral Tanda Bintang di Jalanan Jepang, Kalau Diterapkan di Indonesia Berguna Nggak nih?

Atau tanda unik lainnya dari Prefektur Saga, yang menggunakan gambar balon, karena mereka menyelenggarakan Saga International Balloon Fiesta setiap tahun.

Viral Tanda Bintang di Jalanan Jepang, Kalau Diterapkan di Indonesia Berguna Nggak nih?

Netizen Jepang sebagian besar terkejut oleh fakta bahwa Okayama perlu meletakkan tanda seperti itu sejak awal:

"Saya merasa baru-baru ini ada banyak orang yang hanya menggunakan lampu sein setelah mereka berbelok, atau tepat sebelumnya."

"Itu kampung halamanku untukmu! Orang-orang selalu menyebut lampu sein 'opsional' di sana."

Wah sepertinya bisa diterapkan nih untuk emak-emak di Indonesia yang menyalakan lampu sein kiri saat mau belok kanan hehe.

Post a Comment for "Viral Tanda Bintang di Jalanan Jepang, Kalau Diterapkan di Indonesia Berguna Nggak nih?"