Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Wisatawan Spanyol Alami Serangan Beruang di Jepang saat Berfoto di Shirakawa-go

ilustrasi serangan beruang di jepang

Kejadian mengejutkan terjadi di salah satu destinasi wisata terindah Jepang. Seorang wisatawan asal Spanyol mengalami serangan beruang di Jepang saat sedang mengabadikan keindahan desa Shirakawa-go, Prefektur Gifu, pada Minggu pagi. 

Insiden ini menambah catatan panjang pertemuan berbahaya antara manusia dan satwa liar di negeri Sakura, sekaligus mengingatkan pentingnya kewaspadaan saat berwisata ke area pegunungan.

Desa Shirakawa-go yang terkenal dengan rumah-rumah pertanian tradisional bergaya gassho-zukuri ini menjadi lokasi kejadian yang tidak terduga. 

Pria berusia 40-an tahun tersebut sedang memotret pemandangan desa dari kejauhan sekitar pukul 08:30 pagi ketika seekor beruang tiba-tiba keluar dari semak-semak dan menyerangnya dari belakang. Korban mengalami luka goresan di lengan kanan bagian atas.

Detail Serangan Beruang di Jepang yang Mengkhawatirkan

Yang membuat insiden ini semakin mengkhawatirkan adalah lokasi kejadiannya. Serangan tidak terjadi di jalur terpencil jauh di dalam hutan, melainkan di dekat halte bus shuttle yang mengangkut pengunjung menuju Shiroyama Viewpoint

Titik pandang ini merupakan salah satu spot foto paling populer yang menghadap area Ogimachi Village di Shirakawa-go.

Beruntung, wisatawan tersebut hanya mengalami luka ringan dan masih bisa berjalan menuju pusat informasi wisata terdekat untuk meminta bantuan. 

Staf di lokasi segera memanggil ambulans dan korban dibawa ke rumah sakit untuk perawatan. Berdasarkan deskripsi korban yang menyebutkan ukuran beruang sekitar satu meter, kemungkinan besar hewan tersebut adalah anak beruang, bukan beruang dewasa.

Pihak kepolisian dan regu pemburu telah dikirim untuk melakukan patroli di area tersebut pasca kejadian. Jejak kaki beruang ditemukan di dekat halte bus, dan perangkap telah dipasang untuk mengantisipasi jika hewan tersebut kembali.

Lonjakan Aktivitas Beruang di Shirakawa Tahun Ini

Kota Shirakawa, seperti banyak tempat lain di Jepang, mengalami peningkatan dramatis aktivitas beruang pada tahun ini. Sejak April hingga sekarang, tercatat sekitar 90 penampakan beruang di Shirakawa, melonjak signifikan dibandingkan hanya 35 penampakan pada periode yang sama di tahun 2024.

Peningkatan ini terjadi menjelang musim hibernasi, di mana beruang menjadi lebih aktif dalam berburu dan mencari makanan untuk menimbun lemak sebelum tidur panjang musim dingin mereka.

Tips Keselamatan Menghindari Serangan Beruang

Bagi wisatawan yang berencana mengunjungi area pegunungan di Jepang, penting untuk mengambil tindakan pencegahan ekstra:

  • Tetap waspada terhadap lingkungan sekitar - Perhatikan tanda-tanda keberadaan satwa liar seperti jejak kaki atau suara tidak biasa.
  • Hindari area semak belukar - Jangan memasuki area dengan vegetasi lebat yang bisa menjadi tempat persembunyian beruang.
  • Buat suara atau kebisingan - Gunakan lonceng bear bell, radio, atau berbicara dengan teman seperjalanan untuk mencegah pertemuan tak terduga dengan beruang. Hal ini penting karena beruang yang terkejut cenderung menyerang sebagai bentuk pertahanan diri.
  • Berwisata dalam kelompok - Selalu bersama rombongan, jangan menjelajah sendirian.

Meskipun insiden serangan beruang di Jepang ini mengkhawatirkan, Shirakawa-go tetap menjadi destinasi wisata yang aman dengan penanganan yang tepat. Kewaspadaan dan kehati-hatian adalah kunci untuk menikmati keindahan alam Jepang dengan aman. 

Source: Sora News

Paman Radon
Paman Radon Senyumin aja

Post a Comment for "Wisatawan Spanyol Alami Serangan Beruang di Jepang saat Berfoto di Shirakawa-go"