Festival Uchimizu di Akihabara Makin Meriah dengan Kehadiran Maid!
Jepang selalu punya cara unik untuk mengatasi cuaca panas dan lembab di musim panas. Salah satunya adalah tradisi uchimizu yang kini menjadi festival menarik di Kuil Kanda, Tokyo.
Mari kita telusuri lebih dalam tentang tradisi yang mempertemukan budaya tradisional dan modern ini.
Apa Itu Tradisi Uchimizu?
Uchimizu, yang secara harfiah berarti "memercikkan air", adalah tradisi Jepang yang berasal dari akhir abad ke-15 atau awal abad ke-16.
Praktik ini dilakukan dengan cara menyiramkan air ke jalan atau bebatuan untuk menurunkan suhu area sekitar.
Yang menarik, tradisi ini masih mempertahankan cara tradisionalnya dengan menggunakan ember dan gayung, tanpa menggunakan peralatan modern seperti selang bertekanan.
Perpaduan Unik di Kuil Kanda
Kuil Kanda, yang berlokasi dekat dengan distrik anime/game Akihabara, menghadirkan festival tahunan bernama "Uchimizu Girls Gathering".
Acara ini menghadirkan para pelayan dari berbagai maid cafe dan restoran bertema di area Akihabara. Tahun ini, 17 tempat berbeda berpartisipasi dalam acara tersebut.
Para peserta, termasuk Renachi dan Chiakyan dari At-Home Cafe yang telah beroperasi selama 20 tahun, melakukan ritual uchimizu sambil meneriakkan "Suzushiku nare!" (Jadilah sejuk!).
Kata-kata ini merupakan variasi dari "Oishiku nare!" (Jadilah lezat!) yang biasa diucapkan di maid cafe.
Kuil Kanda dan Kolaborasinya dengan Budaya Modern
Kuil Kanda atau yang juga dikenal sebagai Kanda Myojin memiliki posisi unik dalam lanskap budaya Tokyo.
Berlokasi hanya beberapa menit berjalan kaki dari Akihabara, kuil ini menjadi titik temu yang menarik antara spiritualitas tradisional Jepang dan budaya pop modern.
Didirikan pada tahun 730, kuil ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga telah beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya yang didominasi oleh budaya otaku.
Yang menarik, Kuil Kanda telah mengambil langkah progresif dengan merangkul komunitas anime dan game di sekitarnya. Kuil ini bahkan menjual ema (papan doa kayu) dengan gambar karakter anime dan menerima pengunjung yang berkostum cosplay di area kuil.
Tidak mengherankan jika banyak penggemar anime dan game yang datang ke kuil ini untuk berdoa untuk kesuksesan dalam hobi mereka atau membeli jimat keberuntungan khusus untuk perangkat elektronik.
Perpaduan antara nilai-nilai tradisional dan modern ini menjadikan Kuil Kanda sebagai contoh sempurna bagaimana institusi keagamaan Jepang dapat beradaptasi dengan perubahan zaman tanpa kehilangan esensi spiritualnya.
Festival Uchimizu Girls Gathering adalah salah satu bukti nyata bagaimana kuil ini berhasil menciptakan jembatan budaya yang unik antara tradisi Shinto kuno dan budaya pop kontemporer.
Sumber: Sora News
Post a Comment for "Festival Uchimizu di Akihabara Makin Meriah dengan Kehadiran Maid!"